Monday, June 08, 2009
Love ...
I use my eyes, ears, and mind to observe it. Actually, they will look like not the same anymore, I mean, something shine their face brightly, make them full of cheer and they don't realize it, even people around them could see it. They will have an extra energy to find out what he/she's doing, how are them, is he/she okay or they're in trouble,, they will strive to be the first one to cheer them up, to show care and kindness, hoping that he/she will give them back good response.
Love is just a miracle, God created it to complete human's live. Love is just a way to enjoy every single second where boreness and tiredness surround us at home, school, and everywhere we go. An individual must have love and must accept love from others. And it's true,, love is the only which will never end, even we're no longer at this world anymore.
Saturday, January 03, 2009
Harta Karun Wanita Amsal 31
Amsal 31 adalah kumpulan nasihat dari seorang wanita kepada putranya, Lemuel, sang raja yang masih belia. Dalam ayat 1-9 ibu itu mengutarakan tentang dasar-dasar kepemimpinan, dan selanjutnya dalam ayat 10-31 ibu tersebut memberikan gambaran mengenai jenis istri yang harus dicari oleh putranya. Seorang wanita yang langka dan berharga hingga harus berburu untuk mendapatkannya. Seorang wanita yang menunjukkan kecantikan yang benar-benar saleh. Wanita yang cantik di mata Allah.
Oouw … Mungkinkah ada wanita yang seperti ini di dunia??
Meski kelihatannya wanita jenis ini seolah ‘tidak terjamah’ dan tidak mungkin kita raih, namun ternyata wanita ini sungguh-sungguh ada! (Di dalam firmanNya Allah telah menunjukkan seorang wanitaNya, Rut). Jadi, sungguh. Harapan itu ada. Anda dan saya pun dapat menjadi seperti dia!
(Diambil dari "Beautiful in God’s Eyes" oleh Elizabeth George)


1. Karakter ‘nya’ …….
"Istri yang cakap siapakah akan mendapatkannya?"
Amsal 31 : 10 a
Secantik apa sih sosok wanita kepunyaan Allah ini? Sebelumnya, tentu kita sudah tahu dengan jelas bahwa standar kecantikan Allah bukan semata-mata kecantikan lahiriah. Dalam I Tim 2 : 9-10, Paulus mengingatkan para wanita agar mereka lebih mengutamakan apa yang ada di dalam diri (inner beauty) ketimbang memperhatikan perhiasan atau pakaian yang harus dipakai agar tampak terlihat cantik. Hal itu bukannya tidak boleh dilakukan, malah sebaliknya apa yang tampak dari luar juga penting untuk dijaga. Paulus mengatakan bahwa "Hendaklah ia berdandan dengan pantas", bukannya "tidak boleh berdandan". Oleh sebab itu, alangkah indahnya apabila seorang wanita yang tampak cantik di luar, ternyata juga memiliki kebaikan hati, ketulusan, perilaku yang sopan, serta takut akan Allah.
"Cakap" pada prinsipnya memiliki dua makna ibarat dua sisi pada uang logam. Kekuatan pikiran (sikap serta prinsip moral) membentuk gambar pada satu sisi, dan kekuatan tubuh (potensi dan keefektifan) membentuk gambar di sisi yang lain.
* Kekuatan pikiran menggambarkan kondisi mental wanita tersebut. Bagaimana ia memiliki ketahanan untuk tidak menyerah, mengalah, berhenti di tengah jalan, atau keluar sebelum mencapai sasaran yang ingin dituju serta ketahanan untuk terus berusaha mewujudkan kehendak Allah.
Beberapa sifat yang dimiliki wanita ini membuatnya mampu mengelola hidup, waktu, keuangan, dan keluarganya dengan sangat baik :
1. Jujur –> suaminya mempercayainya (11-12)
2. Rajin –> ia sibuk mengerjakan apa yang menjadi minatnya serta
terus mengembangkan usahanya dari pagi hingga malam hari (13-19, 21,
22, 24, 27, 31)
3. Hemat–> terampil mengelola keuangan keluarga sehingga memiliki aset yang terus bertambah (14, 16)
4. Bijaksana –> mampu mengajar dan berkata-kata dengan hikmat
5. Baik hati –> hatinya yang lembut mampu berempati dan memberikan tindakan kepada orang yang butuh bantuannya (20)
6. Takut akan Tuhan (30)
7. Berkarakter kuat –> tidak mudah menyerah menghadapi tantangan hidup (25)
* Kekuatan tubuh menggambarkan tenaga dan kekuatan jasmani wanita tersebut yang diperlukan untuk melakukan semua pekerjaannya.Ibarat seorang tentara, ia harus tangguh dan kuat! Ia sanggup dan berani berdiri menghadapi peperangan, penuh strategi, menang, dan berjasa!
Beberapa contoh wanita Allah yang kuat secara jasmani dan rohani.



Menjadi wanita Allah yang cantik adalah sebuah proses panjang. Mungkin seumur hidup kita akan terus menjalaninya.Ibarat sebuah berlian, kita masih kasar dan tidak menunjukkan kemilaunya wajah Bapa di sorga. Oleh karena itu karakter kita perlu digosok dan dilicinkan setiap hari oleh Firman Allah.
George, Elizabeth. 2005. Beautiful in God’s Eyes (terjemahan, Cantik di Mata Allah). Gospel Press.
Resolusi yg ingin kucapai tahun depan adalah:

Entah dalam bidang pendidikan (fun learning) atau bidang lain yg belum kusentuh dgn tanganku, aku ingin mengejar dan menggapai visi itu.
2. Menambahkan kualitas diri
a. Fisik --> kesehatan tubuh, kulit, mata, dan gigi
b. Mental ---> pengelolaan emosi, keterampilan berbisnis, musik, dan bahasa, perluasan wawasan dan pengetahuan
Caranya:
1. Baca buku2 yg sudah ada dan akan dibeli (with strongly recommended , surely)
2. Menuntaskan 1-year Bible reading gw yg selalu gagal dilakuin.
3. Memilah penggunaan waktu dengan org2 yg paling tepat dan berharga (inget?make the most of every opportunity)
4. Minum susu dan jus buah regularly

5. Oh iya secara finansial, gw juga terobesesi untuk nabung, invest my saving for future plan lah.
Ini poin2 paling penting dalam resolusi gw, for the details, sebagian ada in my notes, sebagian in my mind, dan sebagian lagi still in His mind. Hahahaha..
(Sabtu, 27 Desember 2008 @ PPGKJP)
Why need new year resolution?

1. No Control of time (Ecclesiastes 9:12, 6:12)
--> No body knows what will happen on future
2. Work while we still have time (John 6:4)
--> This is our prime time as youth with soul and energy to chase our dream, our vision, our ministry for God
3. Make most of our opportunity, as days are evil (Ephesians 5:16, Psalms 90:12)
--> When time is a thing which can't be replay, we should consider time as an opportunity to repay the worthless in past.
B. Purpose of Life

--> This is a general purpose for Christians, and the next duty is looking for our particular purpose, the VISION, God's calling to be, which is unique for oneself.
2. We have responsibility to God for our life (Romans 14:12)
--> Will you finally be a good and loyal servant in God's eyes?
Here are Questions to be meditated on year-end:
1. What did i learn?
2. What did i accomplish
3. What would i have done differently and why?
4. What was my greatest contribution to... (friends, families, church)?
5. What was my biggest challenge?
6. How am i different from last year?
7. How did i grow, improve and expand myself?
8. For what am i particularly grateful?
And here are seven Spiritual Questions to evaluate your life (by George Sanchez):
1. Do i know Christ more intimately now than i did a year ago?
2. How have i grown this year, in letting the Word of God and spirit of God, guide my life, mind and decisions?
3. What victories in temr of character issues has God given me over the last year?
4. How am I doing in reflecting love in my relationship with people?
5. Is my consicence clear in matters of personal desires, such as use of time, money, food and sex?
6. Do i have unresolved conflicts with people that need to be addressed? what actions should i take?
7. Are my priorities an honest reflection of what i say is important in my life?
Guys, Let every breath exalt and glorify our God!
-love, beth-
New Year Resolution 2009
Sabtu, 27 Des 2008, gw dateng PP karena harus jadi pianis. Yang kebayang saat itu "yah, palingan PP pekan kaledoskop, nerawang2 masa lalu gak penting gitu deh, haha, yaudahlah dateng ajah". Dengan hati seadanya (gak bisa dibilang setengah hati, karena mungkin cuma seperempat atau seperdelapan hati yg niat buat dateng) gw dateng PP. Alamaaak!! Dikit bener yg dateng! Sambil dengerin renungan singkat gw menghitung2 jumlah orang yg dateng (aktivitas aneh2 yg biasa gw lakuin kalo bosen dengerin kotbah di gereja, kayak ngitungin jumlah lampu di langit2 gereja atau merhatiin dekorasi mimbar, termasuk karangan bunganya, begitulah, haha). Ternyata, 17 orang termasuk pelayan! Rekor!
Gak disangka, ternyata renungan hari itu ngomongin soal "why need new year resolution?" by ko ronny tan. Simpel siy tapi menyentuh (apa gw aje ye yg ngerasa??) Intinya renungan hari itu berkesan lah buat gw, kalo gak, gak mungkin sepulang PP gw ulang lagi apa yg gw dapet n lgs gw buat resolusi tahun baru gw, ya gak?? Hehehe..
(Mau tau inti renungannya Ko ronny? Apa mau tau resolusi tahun baru gw? Hayo mau yg mana?? Haha..)
-to be continued-
Monday, July 14, 2008
Still young
Wednesday, June 04, 2008
TANDA TANYA
Terbuai cerita, tawa, meluapkan rindu
Saat bertemu, ingin kubunuh waktu
Mengenalmu itulah mimpi indahku
Ingin kutanyakan inikah cinta itu?
Tiada kosakata, mungkin hanya lewat kalbu
Ingin kutanyakan cintakah kau padaku?
Aku ini menunggu jawabmu
Tuesday, June 03, 2008
Kata siapa ?
Kata siapa guru2 selamanya adalah orang yang patut diteladani?
Kata siapa orang yang katanya "pahlawan tanpa tanda jasa" itu gak pernah bikin il-feel ?
Kata siapa orang-orang yang mengaku anak Tuhan gak mungkin mengeluarkan kata2 yang bisa menyinggung orang lain?
Kata siapa .... ???
Wednesday, May 28, 2008
Friendship's journal
Semakin banyak teman, semakin menyenangkan.
(Mau ke mana eh, kenal! Terus jalan ke mana lagi, eh, kayaknya kenal lagi deh! Bukan populer, tapi dikenal. Gw gak mau populer kayak artis. Orang2 tau siapa kita, tapi cuman permukaan doank. Lebih parah lagi, gw bahkan gak tau siapa yang kenal gw!)
Masalahnya, semakin banyak teman, semakin susah juga mengontrol satu2. Susah ketemu, jarang nelpon, akhirnya spread away! So, kalau kita bisa tetap menjaga pertemanan yang kita miliki itu lebih indah.
Yang paling indah, kalau kita bisa mengenal lebih khusus lagi teman2 yang kita punya. Tau apa yang jadi kesukaannya, tau apa yang jadi kelebihannya, hobinya, cita2nya, keseharian di rumah, seperti apa keluarganya, pergumulan hidupnya, dsb.
Akhirnya, tidak ada yang lebih indah daripada kita punya sesuatu yang bisa dikenang dari sahabat2 kita. Karena gak semua sahabat bisa jadi sahabat kita sampai tua.
(Malah mungkin beberapa taun lagi kita bahkan gak inget seperti apa orang yang pernah jadi sahabat kita itu).
Oleh karena itu, dalam sekarang dengan sahabat2 yang gw miliki pada masa kini, gw sedang membuat sebuah "Catatan Sahabat" Ini adalah sebuah jurnal pribadi yang isinya berupa kumpulan keterangan ttg semua sahabat2 gw.
"Catatan Sahabat" ini juga berisi kumpulan keterangan dari para sahabat ttg siapa gw, seperti apa gw, di mata mereka. Gw berharap kenangan ttg sahabat gw bisa terukir selamanya di hati gw ketika melihat jurnal ini.
(Keterangan2 ini gw himpun dari sms2 angket itu loohhhh!! yang gw kayak orang kurang kerjaan nanyain yang gak2, gak penting n gak jelas! Hehehehehe... jgn bosen2 yah kawan membalas sms angketkuww! Because u're meant so much to me.. )
Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran.
Wednesday, April 02, 2008
Bergumul setiap hari ?
May be.. Kayaknya apapun yang lagi digumulin tapi kalo setiap hari harus berjuang dalam doa dan pergumulan, kayaknya setiap pergumulan sama beratnya yaah. Mau gumulin masalah keluarga kek, masalah PH (pasangan hidup) kek, masalah ama temen kek, sampe masalah pelayanan di gereja.. Sama aja. Apalagi kalo setiap hari harus menghadapi pergumulan yang sama, mencari apa kehendak Tuhan buat pergumulan itu. Capek juga siy.
Dipikir2, bener juga katanya si matius, dia bilang, jangan kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan, minum ama pake.
(sampe sini tau-tau internetnya mati, jadi hari ini gw kudu nulis ulang lagi tulisan kemaren)
Intinya, menurut si mamat (panggilan sayangnya matius dari gw), ngapain siy kuatir ama hidup?mungkin maksudnya termasuk kuatirin masa depan kali yah?! (as I have, hehehe) Soalnya khan, kita tau kalo Tuhan yg merancangkan masa depan n kita (gw deh) yg ngakunya percaya ma Tuhan logikanya harusnya gak kuatir.. gitu!
Ada lagi quote dari Lina Sandell kurang lebih maksudnya sama kayak si mamat, yg bilang begini, " we are given one day at a time. And for each day, new grace, new strength, new help. Why do we foolishly put future burdens upon the present moment?"
(Anyway, I give my thanks to a friend who sent me this kind of encouragement. Thank you. U're always there giving ur ear, ur heart, ur time, and also ur support to me when i'm feeling down)
(he also sent me this) :
"Never a trial that He is not there. Never a burden that He does not hear. Never a sorrow that He does not share. Moment by moment you're under His care"
(One day. when I shared him that I was feeling good mood and I could laugh myself at that moment, then he sent me this) :
"Life's tough and if u've the ability to laugh at it, u've the ability to enjot it. So laugh and enjoy ur life"
So, bergumul memang capek, tapi dari pergumulan, kita jadi ngerasain bener2 kayak apa siy yg namanya kedaulatan Allah. Biarpun apa yg terjadi gak sesuai yg diharapkan/direncanakan/diduga tetep aja dalam setiap peristiwa itu gak ada satupun yg di luar kontrol Allah. gak ada satupun kejadian yg bener2 bisa bikin Dia bingung "Lho, koq jadi begini yaa??" (itu mah kita!!!)
Selaen itu juga, yg namanya bergumul otomais bikin kita jadi dekettt banget sama Pusat Hidup kita dibanding hari2 biasa. Hayooo bener gak?
So guys, gals, buat yg sedang bergumul slamat menikmati aja deh. Yang pasti pergumulan itu berarti proses menuju iman yang lebih sempurna, semakin sempurna menyerupai Tuhan kita. Amin!